kapal PLTD apung |
kapal apung, bukti dahsyatnya gelombang tsunami-Ini
kesekian kalinya tulisan aku tentang aceh, tanah rencong tempatku berpijak saat
ini dan sampai kapanpun. Setelah tulisan aku tentang aceh gila(baca: betulkah aceh itu "pungo"(gila)? ) dan
rumah adat bangsa aceh(baca: menatap rumah bangsa aceh tempo dulu). Maka,
kali ini aku tulis tentang dahsyatnya gempa dan tsunami aceh.
Gempa
dan tsunami 2004 silam telah banyak membawa perubahan pada aceh. Aceh yang dulu
didera konflik setelah musibah besar itu berdamai dengan pemerintah RI. Semua mata di dunia ini memperhatikan aceh dengan
kepedulian kemanusiaan yang tinggi. Bencana gempa dan tsunami telah
menghancurkan tatanan masyarakat aceh dan kerugian material yang begitu banyak. Rumah, mesjid, gedung
perkantoran, gedung sekolah dan lain-lain hancur diamuk air pasang laut. bahkan
ada disebagian daerah semua bangunan rata dengan tanah tanpa ada yang tersisa
kecuali mesjid berdiri dengan megah dengan kekuasaan Allah. Salah satu
kedahsyatan tsunami Aceh 2004 silam adalah kapal PLTD apung yang berada di
pinggir pantai dibawa arus tsunami sampai ke pemukiman penduduk yang berjarak beberapa
kilometer. Tidak pernah bisa menyangka hal itu bisa terjadi tapi bagi Allah itu
hal yang mudah.
Kapal PLTD apung adalah kapal
pembangkit listrik tenaga diesel. Saat ini kapal tersebut berada di pemukiman
penduduk di gampong punge kecamatan kota banda aceh dan menjadi salah satu
tempat wisata di banda aceh. Begitu dahsyatnya, kapal dengan bobot ribuan ton mampu diseret oleh gelombang
tsunami. Pemerintah menjadikan kapal ini sebagai tempat wisata tsunami yang
ramai di kunjungi oleh masyarakat. Orang-orang yang datang dari luar daerah ke
Banda Aceh juga menyempatkan menginjakkan kakinya di lokasi kapal apung
tersebut. Pemerintah pun berupaya semaksimal mungkin menjadikan lokasi kapal
apung ini menarik dan nyaman bagi para pengunjung. Terbukti saat ini telah ada
jembatan yang memudahkan pengunjung jalan di lokasi kapal apung. Pemerintah
juga membangun menara yang di atas menara disediakan teropong untuk
melihat-liat kota Banda Aceh dari atas kapal dan menara.
Di dekat lokasi kapal itu juga dibangun
tugu tsunami yang bertuliskan nama-nama korban di sekitar gampong tersebut. Ada
pula replika gelombang tsunami yang menelana rumah-rumah penduduk, tempat
ibadah dan lain-lain. bagi kawan-kawan yang ingin mengunjungi kapak apung cukup
hanya bermodalkan keinginan dan uang parkir Rp 2.000 saja. Selain itu,
pengunjung juga bisa membeli soevenir aceh yang bisa dijadikan oleh-oleh untuk
keluarga di rumah karena di depan lokasi kapal apung ada toko-toko kecil
yang menjual soevenir khas aceh seperti,
tas motif aceh, kopi aceh, gantungan kunci khas aceh dan masih banyak yang lain
lagi, pokoknya menariklah. Hehe
Pemerintah aceh juga membangun
sebuah museum untuk mengenang tragedi tsunami(baca:kisah tsunami di bangunan megah). Ini untuk pelajarang
untuk kita semua dan untuk anak cucu kita nantinya. Kapal apung adalah salah
satu dari sekian banyak bukti kekuasaan Allah pada saat terjadi tsunami di aceh
2004 silam. Di lain waktu dan kesempatan aku akan menceritakan yang lainnya.
Semoga aceh saat ini lebih baik dan akan sangat lebih baik pada masa-masa yang
akan datang.
semoga saja
0 komentar: