rumoh aceh(sumber :google) |
Menatap rumah bangsa aceh tempo dulu part II-Rumah
aceh untuk saat ini jarang sekali dapat dtemui, barangkali ada tapi tidak lagi
yang seperti dulu. Rumah-rumah sekarang ini hanyalah sedikit dari sisa masa
lalu. Di tulisan sebelumnya aku berjanji bagaimana keindahan seni yang terdapat
dalam rumah bangsa Aceh. Rumah aceh dibuat dari kayu-kayu pilihan yang terdapat
dalam rimba aceh di zaman dulu. Kayu pilihan tentunya memiliki yang kualitas
yang tinggi sehingga bisa bertahan ratusan tahun lamanya. Kayu seperti meranti
dan lain lagi sebagai bahan dasar untuk membangun rumah aceh.
Rumah aceh mempunyai ukiran khas
aceh yang terletak di pintu rumah dan
pada atap rumah dibagian luar. Di atap biasanya akan diukir tanggal
didirikannya rumah itu dengan motif khas aceh yang akan mengelilingi tanggal
tersebut. Ukiran yang terletak dipintu disebut dengan Pinto Aceh. Pinto aceh
ini memiliki ciri khas yang unik dengan corak indah.
Zaman aceh dulu bagaimana keindahan
rumah seseorang itu akan membuktikan derajatnya dalam kehidupan bermasyarakat. Seseorang
yang mempunyai rumah yang indah dengan ukiran-ukiran yang indah pula maka
semakin merasa tinggi derajatnya dalam kehidupan masyarakat. Begitu juga
sebaliknya, seseorang yang biasa-biasa saja maka ia biasa-biasa juga derajatnya
di mata masyarakat.
Kaum-kaum feodal yang berperan
sebagai kaki tangan belanda yang bisa menikmati memiliki tempat kediaman yang
indah seperti tersebut. Kaum ulebalang yang saat ini jabatannya seperti camat
yang punya kekuasaan dalam mengurus segalanya dalam kehidupan masyarakat. Terlepas
dari semua itu yang telah menjadi masa lalu yang pantas dikenang dan
diungkit-ungkit kembali, aku hanya membahas tentang rumoh aceh yang telah aku
sebutkan diatas tadi. Demikian yang dapat aku sampaikan, akan bertemu pada lain
kesempatan.
Oia hampir lupa bagi saja yang diluar daerah,
luar negeri berkunjung melihat-lihat ke aceh lebih dalam. Come on let’s go to
aceh.
0 komentar: